Sysco-fire.co.id- Keselamatan kerja merupakan standart operating prosedur SOP. Dengan bekerja aman dan nyaman itu juga hak setiap pekerja. Negara Indonesia, terdapat aturan yang diwajibkan untuk menerapkan sistem keselamatan dan kesehatan kerja K3, termasuk di Syscofire. Sistem tersebut sudah ada perundang undangannya. (UU Nomor 1 Tahun 1970)
Akan tetapi kesadaran dan komitmen bersama dari semua pihak, baik pekerja maupun pemberi kerja, memegang peranan kunci dalam mewujudkan lingkungan yang aman dan sehat.
Mengapa Penerapan Keselamatan Kerja Penting?
Beberapa alasan mengapa keselamatan kerja merupakan hal yang harus diterapkan di semua lini pekerjaan, di bawah ini kita simak bersama:
- Melindungi Jiwa dan Raga Pekerja, Kecelakaan kerja bisa menyebabkan cidera ringan sampai fatal, dengan penerapan keselematan kerja K3. Resiko bisa diminimalisir segera.
- Mencegah Penyakit Akibat Berkerja, Bukan hanya kecelakaan saja, paparan kimia berbahaya, debu, atau kebisingan yang berlebihan bisa memicu penyakit jangka panjang. Menerapkan K3 bisa mencegah hal itu terjadi.
- Meningkatkan Produktivitas Pekerja, Lingkungan kerja yang aman serta nyama membuat pekerja lebih fokus dan produktif sehingga perusahaan meningkat.
- Menghindari Kerugian Finansial, Kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja, bisa menimbulkan biaya pengobatan yang tinggi, baik bagi pekerja maupun yang punya usaha.
- Membangun Budaya Kerja yang Positif, Keselamatan kerja K3 menciptakan suasana kerja yang saling solid dan menghargai keselamatan bersama.
Bagaimana Mewujudkan Keselamatan Kerja?
Tanggung jawab bersama keselamatan kerja bukan hanya yang memiliki perusahaan. Pekerja juga berperan penting dalam hal ini. Berikut ini bisa kita simak bersama untuk mewujudkannya:
Perusahaan Harus:
- Menyediakan alat pelindung diri APD yang sesuai dengan standar pekerjaan masing-masing.
- Melakukan pelatihan K3 secara rutin kepada seluruh karyawan.
- Memastikan kondisi peralatan dan tempat bekerja selalu aman dan terawat.
- Menanggapi laporan terkait potensi bahaya dengan serius dan segera.
- Memberikan sanksi tegas. Apabila terjadi pelanggaran terhadap keselamatan kerja/K3.
Pekerja Wajib :
- Memakai APD dengan benar dan sesuai aturan yang diajukan.
- Melaporkan kondisi berbahaa yang ditemui di tempat kerja.
- Mematuhi aturan serta prosedur keselamatan kerja yang berlaku.
- Ikut serta dalam pelatihan K3 yang diadakan di perusahaan masing-masing.
- Menjaga kondisi kesehatan dan stamina prima, dengan tujuan setiap bekerja tetap fit.
Membangun Budaya Keselamatan Kerja (K3)
Kita bukan mewujudkan saja dalam penerapan keselamatan kerja, namun harus kita budayakan, dengan:
1. Komitmen Dari Pimpinan, CEO perusahaan harus menunjukkan komitmen terhadap K3. Dengan mengalokasikan sumber daya dengan mendukung program Keselamatan Kerja.
2. Keterlibatan Pekerja, Melibatkan pekerja dalam proses pengambilan keputusan terkait K3 dan memberikan penghargaan atas partisipasi mereka.
3. Komunikasi Yang Terbuka, Menjalin komunikasi yang terbuka dan transparan antara perusahaan dan pekerja terkait K3.
4. Penghargaan dan Sanksi, Memberikan penghargaan kepada pekerja yang patuh terhadap K3 dan memberikan sanksi bagi pelanggarnya.
Memanfaatkan Teknologi:
- Menerapkan teknologi K3: Memanfaatkan teknologi seperti sensor dan perangkat lunak untuk memantau kondisi lingkungan kerja dan mencegah kecelakaan.
- Pengembangan aplikasi K3: Mengembangkan aplikasi K3 untuk memudahkan pekerja dalam mengakses informasi dan melaporkan potensi bahaya.
Membangun Kerjasama Antar Lembaga:
- Kerjasama dengan pemerintah: Bekerjasama dengan pemerintah dalam mengembangkan regulasi dan program K3.
- Kerjasama dengan organisasi K3: Bekerjasama dengan organisasi K3 untuk mendapatkan pelatihan dan edukasi tentang K3.
Baca Juga : Sejarah Alat Pemadam Kebakaran
Bersama-sama, Kita Bisa!
Dengan komitmen dan kerja sama dari semua pihak, mewujudkan lingkungan kerja yang aman dan sehat bukanlah hal yang mustahil. Keselamatan kerja bukan hanya slogan, tetapi sebuah investasi untuk masa depan yang lebih baik bagi semua. Jadi, mari kita wujudkan bersama budaya K3 yang positif dan bertanggung jawab untuk masa depan yang lebih aman dan sejahtera.
Pahlawatan yang Layak Dihargai:
Menjadi pemadam kebakaran bukan sekadar pekerjaan, melainkan dedikasi dan pengabdian. Mereka berjuang untuk melindungi kehidupan dan harta orang lain, mengorbankan kenyamanan dan bahkan keselamatan diri sendiri. Memberikan penghargaan yang layak, baik secara finansial maupun sosial, menjadi bentuk apresiasi atas pengorbanan mereka.
“Menghargai keselamatan kerja para pemadam kebakaran adalah bentuk penghormaan terhadap dedikasi mereka. Dengan sinergi dari berbagai pihak, baik pemerintah, masyarakat, dan tentunya para pemadam itu sendiri, kita dapat mewujudkan lingkungan kerja yang aman dan nyaman, serta meningkatkan kualitas layanan pemadam kebakaran demi masa depan yang lebih aman bagi semua. Mari kita dukung dan apresiasi para pejuang terdepan ini!“
