Alat pemadam api ringan (APAR) merupakan salah satu alat yang penting untuk dimiliki di rumah, kantor, dan tempat-tempat lainnya. APAR dapat membantu memadamkan api pada tahap awal sebelum menjadi lebih besar dan membahayakan.
Namun, APAR yang tidak terawat dengan baik dapat menjadi tidak efektif dalam memadamkan api. Oleh karena itu, penting untuk merawat dan mengecek kondisi APAR secara berkala. Artikel ini akan membahas tips merawat dan mengecek kondisi APAR secara berkala, jadwal atau kapan saja waktu untuk pemeliharaan APAR, dan bagaimana cara menguji fungsi APAR, serta ciri-ciri APAR yang rusak.
Tips Merawat dan Mengecek Kondisi APAR
Berikut tips merawat dan mengecek kondisi APAR secara berkala:
1. Periksa Tekanan Gauge
Tekanan gauge merupakan indikator yang menunjukkan tekanan gas pendorong pada APAR. Tekanan gauge harus berada di zona hijau. Jika tekanan gauge berada di zona merah atau kuning, APAR perlu segera diisi ulang atau dilayani oleh teknisi ahli.
Langkah-langkah Memeriksa Tekanan Gauge:
- Lepaskan penutup pelindung pada gauge.
- Perhatikan jarum penunjuk pada gauge. Pastikan jarum berada di zona hijau.
- Jika jarum berada di zona merah atau kuning, segera lakukan tindakan berikut:
- Untuk APAR powder dan foam: Hubungi teknisi ahli untuk mengisi ulang APAR.
- Untuk APAR CO2: Tekan tuas pelepas tekanan untuk menurunkan tekanan gas. Jika tekanan tidak turun, segera hubungi teknisi ahli.
2. Periksa Segel dan Pin Pengaman
Segel dan pin pengaman berfungsi untuk memastikan APAR tidak bocor dan siap digunakan.
Langkah-langkah Memeriksa Segel dan Pin Pengaman:
- Periksa apakah segel APAR masih utuh dan tidak rusak.
- Pastikan pin pengaman terpasang dengan benar pada tuas pemadam.
- Jika segel rusak atau pin pengaman hilang, segera hubungi teknisi ahli untuk menggantinya.
3. Periksa Selang dan Nozzle
Selang dan nozzle merupakan komponen penting yang berfungsi untuk menyalurkan media pemadam dari tabung APAR ke sumber api.
Langkah-langkah Memeriksa Selang dan Nozzle:
- Periksa selang APAR apakah ada kebocoran atau kerusakan. Caranya, tekan selang dengan tangan. Jika terdapat kebocoran, segera ganti selang dengan yang baru.
- Pastikan nozzle APAR tidak tersumbat. Caranya, lepaskan nozzle dari tabung APAR dan periksa lubang nozzle. Jika tersumbat, bersihkan nozzle dengan air bersih.
4. Periksa Isi APAR
Isi APAR adalah media pemadam yang digunakan untuk memadamkan api.
Langkah-langkah Memeriksa Isi APAR:
- Periksa indikator level isi APAR. Pastikan level isi APAR masih berada di atas garis minimum.
- Jika isi APAR kurang dari 50%, segera lakukan pengisian ulang APAR.
5. Bersihkan APAR
Bersihkan APAR dari debu dan kotoran secara berkala. Gunakan kain lap yang bersih dan kering untuk membersihkan APAR. Hindari menggunakan air atau bahan kimia yang dapat merusak komponen APAR.
6. Simpan APAR di Tempat yang Kering dan Sejuk
Simpan APAR di tempat yang kering dan sejuk, hindari dari sinar matahari langsung dan suhu yang ekstrim. Suhu yang terlalu panas atau terlalu dingin dapat merusak komponen APAR.
Jadwal Pemeliharaan APAR
Berikut jadwal pemeliharaan APAR yang direkomendasikan:
- Periksa tekanan gauge setiap bulan.
- Periksa segel dan pin pengaman setiap 3 bulan.
- Periksa selang dan nozzle setiap 6 bulan.
- Periksa isi APAR setiap tahun.
- Lakukan servis APAR oleh teknisi ahli setiap 5 tahun.
Cara Mengecek Fungsi APAR
Alat pemadam api ringan (APAR) merupakan alat yang penting untuk dimiliki di rumah, kantor, dan tempat-tempat lainnya. APAR dapat membantu memadamkan api pada tahap awal sebelum menjadi lebih besar dan membahayakan.
Namun, APAR yang tidak terawat dengan baik dapat menjadi tidak efektif dalam memadamkan api. Oleh karena itu, penting untuk merawat dan mengecek kondisi APAR secara berkala, termasuk menguji fungsinya.
Berikut cara mengecek fungsi APAR:
Persiapan:
- Pastikan Anda berada di area terbuka yang aman, jauh dari bahan-bahan yang mudah terbakar.
- Pindahkan APAR ke area terbuka yang aman.
- Bacalah petunjuk penggunaan APAR dengan seksama.
Langkah-langkah:
- Lepaskan pin pengaman: Pin pengaman biasanya terletak di bagian atas tuas pemadam. Lepaskan pin pengaman dengan menariknya keluar.
- Arahkan nozzle APAR ke sasaran yang aman: Sasaran yang aman dapat berupa tanah atau tembok yang kokoh. Pastikan nozzle tidak diarahkan ke orang atau hewan.
- Tekan tuas pemadam: Tekan tuas pemadam untuk mengeluarkan media pemadam dari tabung APAR.
- Periksa media pemadam: Perhatikan apakah media pemadam keluar dengan normal dan merata. Pastikan nozzle tidak tersumbat.
- Jika media pemadam tidak keluar dengan normal: Segera hentikan pengujian dan hubungi teknisi ahli untuk memperbaiki APAR.
Ciri-ciri APAR Rusak
Berikut ciri-ciri APAR yang rusak:
- Tekanan gauge berada di zona merah atau kuning.
- Segel APAR rusak atau tidak ada.
- Pin pengaman hilang.
- Selang APAR bocor atau rusak.
- Nozzle APAR tersumbat.
- Isi APAR kurang dari 50%.
- APAR mengeluarkan suara mendesis saat ditekan.
- APAR tidak dapat mengeluarkan media pemadam dengan normal.
Dapatkan APAR Berkualitas dan Terjamin di Sysco Fire
Sysco Fire menyediakan berbagai jenis APAR berkualitas dengan harga yang kompetitif. Kami juga menyediakan layanan konsultasi, pelatihan penggunaan APAR, dan isi ulang APAR untuk memastikan Anda mendapatkan solusi pemadam api yang komprehensif.
Hubungi Kami
Jangan ragu untuk mengunjungi kami melalui website kami https://sysco-fire.co.id/apar-alat-pemadam-api-kebakaran atau menghubungi WhatsApp untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang APAR dan layanan kami.
Bersama Sysco Fire, ciptakan lingkungan yang aman dan terhindar dari bahaya kebakaran!
